Emper Digital Blogspot

  Workshob online SAGUSABLOG Satu Guru Satu Blog yang diselenggarakan oleh Ikatan Guru Indonesia cukup menarik perhatian para anggota IGI yang selama ini masih belum membuat blog guru/blog pendidikan. pada workshop ini dibuka dari tanggal 08-15 Januari 2017, pendampingan setiap pukul 13.00-14.00 dan 20.00-21.00 wib.

Pada Postingan berikut ini siswa dapat mempelajarinya.. RPP Bahasa Indonesia SMA Kurikulum 2013 Revisi 2016   Nama Sekolah                : SMA MUH MAMALA Mata Pelajaran               : Bahasa Indonesia Kelas / Semester            :   XII / 5 Tahun Pelajaran              : 2015/2016  A.       Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya dengan mematuhi norma-norma bahasa Indonesia serta mensyukuri dan mengapresiasi keberadaan bahasa dan sastra Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan menunjukkan sikap pro-  aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai pe...

Ikatan Guru Indonesia

Yang ingin order kue ulang tahun untuk orang-orang terkasih, silahkan klik link berikut LINK

Bismillahirrohmanirrohim, kelas SAGUSABLOG (satu guru satu blog) telah di buka dari tanggal 8 januari 2017 s/d 15 januari 2017, dan hingga hari ini telah memasuki pada tahab sagusablog lanjutan dengan menggunakan: 1. modul3, 2. madul4, 3. modul5, 4. modul7, 5. madul8 dan 6. modul9 Dan khusus anggota IGI ( ikatan guru indonesia ) yang ingin mengikuti kegiatan ini silahkan bergabung di grub telegram SAGUSABLOG, untuk belajar bersama teman-teman guru dari seluruh pelosok nusantara yang telah menjadi anggota resmi IGI.

Klinik Pembelajaran IGI Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku....

Anak-anak yang terlalu banyak menonton televisi menurut riset yang di lakukan Columbia University of pshycians on Surgeons di New York,aerica Serikat,menjadi terbiasa pada gambar-gambar visual yang bergerak cepat.itu akan mengakibatkan anak-anak menjadi bosan terhadap kegiatan – kegiatan seperti membaca dan mendengarkan,terutama di sekolah.Otak mereka mereka menjadi terbiasa berkosentrasi karena umumnya gambar-gambar yang ditayangkan di televisi   tidak membutuhkan kosentrasi intelektual. Akibatnya,anak-anak yang terllu banyak menonton televisi memiliki masalah-masalah ,seperti benci sekolah dan kesulitan mengerjakan pekerjaan rumah.Akibat jangka panjangnya cukup menghawatirkan.Seperti disebut dalam Guardian Co.uk, anak-anak yang tidak terbiasa berkosentrasi pada kegiatan belajar karena terlalu sering menonton televisi cenderung tidak ingin melanjutkan ke pendidikan tinggi. dengan tulisan diatas marilah kita cermati apa yang harus kita lakukan sebagai seorang guru...?

Delapan standar pendidikan nasional...